Kamis, 26 November 2009

sejarah perkembangan koperasi

Koperasi didirikan pertama kali oleh Raden Ngabei Ariawiriaatmadja pada tahun 1895 di Leuwiliang. Beliau mendirikan bank simpan pinjam untuk membantu teman nya sesama pegawai negeri pribumi dari cengkeraman para tengkulak.
Pada tahun 1920 didirikan Cooperative Commissie yang diketuai Dr. JH. Boeke. Komisi ini didirikan untuk menyelidiki seberaoa berfungsinya koperasi di Indonesia. Pada 12 juli 1947 diadakan kongres gerakan koperasi se-Jawa di Tasikmalaya.
Pemerintah mengeluarkan peraturan pemerintah No. 140 untuk penyaluran bahan pokok dan koperasi sebagai pelaksananya pada tahun 1960. Pada tahun 1961 diadakan musyawarah nasional koperasi 1 (MUNASKOP 1) di Surabaya. Dan melaksanakan prinsip Demokrasi terpimpin dan Ekonomi terpimpin.
1965 pemerintah mengeluarkan prinsip NASAKOM (nasionalis, sosialis dan komunis) pada koperasi dengan undang-undang No.14 th 1965. Tahun ini juga diadakan MUNASKOP 2 di Jakarta.
1967 pemerintah dikeluarkan undang-undang No. 12 tahun 1967 tentang Pokok pokok perkoperasian dan diganti dengan UU No. 25 tahun 1992 tentang perkoperasian dan disempurnakan dengan peraturan pemerintah No.9 tahun 1995 tentang kegiatan simpan pinjam dan koperasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar